Best Practice Enterpreneurship Dari Desa Tegal Harum Dalam Kegiatan Pengelolaan APBDES dan Optimalisasi PADES Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Desa
Dalam rangka koordinasi pemantauan dan evaluasi pengelolaan Dana Desa (DD) dalam tata kelola keuangan desa tahun 2023, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri RI) bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan menyelenggarakan Kegiatan Pengelolaan APBDes dan Optimalisasi Pendapatan Asli Desa (PADes) untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Desa pada Jumat (21/07/2023), bertempat di Four Star by Trans Hotel – Jl. Raya Puputan No. 200 Renon Denpasar. Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid dengan mengundang secara offline Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi seluruh Indonesia dan DPMD Kabupaten/Kota se-Provinsi Bali, serta secara online mengundang DPMD Kabupaten/ Kota seluruh Indonesia. Berkaitan dengan hal tersebut, Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri RI mengundang Desa Tegal Harum sebagai perwakilan desa di Provinsi Bali yang memiliki BUMDesa terbaik dan optimalisasi PADes untuk menyampaikan Best Practice Entrepreneurship bagi desa. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali, yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan Setda Provinsi Bali.
Perbekel Tegal Harum, I Komang Adi Widiantara yang menjadi salah satu narasumber menyampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan dan kepercayaan yang diberikan oleh Kemendagri RI dan BPJS Ketenagakerjaan serta memaparkan materi terkait Best Practice Entrepreneurship. Diawali dengan perkenalan dan menampilkan video Profil Desa Tegal Harum sebagai gambaran terkait keadaan Desa Tegal Harum baik Potensi, Inovasi, maupun Prestasi yang telah diraih. “Sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas kesempatan dan kepercayaan yang telah diberikan oleh Kemendagri RI dan BPJS Ketenagakerjaan, hal ini merupakan kehormatan besar bagi Pemerintah Desa Tegal Harum, yang juga merupakan upaya belajar dan sharing ilmu terkait Best Practice Entrepreneurship, yaitu pengalaman Desa Tegal Harum dalam Tata Kelola Keuangan Desa (ABPDes) dan pengelolaan BUM Desa Puspa Harum Sejahtera Tegal Harum dalam mendukung peningkatan PADes untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Terkait dengan beberapa sumber pendapatan desa yang telah disampaikan oleh Dirjen Bina Pemdes Kemendagri RI, salah satunya yaitu terkait PADes, dalam hal ini kita akan fokuskan dalam Optimalisasi PADes termasuk dalam pengelolaan APBDes di Desa Tegal Harum. Sebelumnya kami sampaikan bahwa BUMDesa merupakan badan usaha yang dimiliki desa yang memiliki fungsi mengoptimalkan potensi desa. Hal ini yang perlu kita kunci, karena bagaimanapun juga terkait dengan potensi di masing-masing desa tentunya berbeda sesuai dengan karakteristik, Sumber Daya Manusia (SDM), dan Sumber Daya Alamnya. Hubungan antara PADes, APBdes, dan kesejahteraan masyarakat salah satunya dimana ketika kita berusaha untuk meningkatkan PADes, tentunya nanti berimplikasi kepada peningkatan daripada pengelolaan APBdes tersebut. Tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga nantinya diharapkan pemerintah desa dapat menjadi mandiri dalam pembangunan desanya, tidak tergantung lagi dari Pendapatan Transfer. Adapun unit usaha yang dikelola oleh BUMDesa Puspa Harum Sejahtera Tegal Harum yaitu Pengelolaan Pasar Desa, Pengelolaan Jasa Parkir, Perdagangan dan Jasa, serta Usaha Simpan Pinjam. Perbandingan antara Penyertaan Modal dengan Kontribusi PADes, sampai saat ini kontribusi PADes (bagi hasil dari SHU BUMDesa Puspa Harum Sejahtera Tegal Harum) untuk Pemerintah Desa Tegal Harum lebih besar daripada Penyertaan Modal yang telah diberikan oleh Pemerintah Desa Tegal Harum,” jelasnya.
Adi Widiantara juga memaparkan cara agar BUMDesa berkembang dan strategi dalam peningkatan PADes Tegal Harum. “Terkait dengan cara-cara agar BUMDesa berkembang salah satunya dimana kami secara Tim, saya selaku Penasehat BUMDesa kebetulan dalam hal ini kami juga mengajak Direktur dan Ketua Dewan Pengawas BUMDesa Puspa Harum Sejahtera Tegal Harum dimana komunikasi dan koordinasi kami yang memang cukup baik. Jadi dalam setiap kegiatan kami berusaha untuk berkoordinasi bagaimana cara mengembangkan BUMDesa, yaitu dengan pembenahan Struktur Organisasi BUMDesa, peningkatan kualitas SDM, dan perbaikan sistem dalam organisasi BUMDesa. Adapun strategi BUMDesa dalam meningkatkan PADes Tegal Harum diantaranya mengoptimalkan aset dan potensi desa, meningkatkan usaha masyarakat, menciptakan peluang usaha dan lapangan pekerjaan, serta pengembangan ekonomi desa. Tentunya strategi-strategi yang kami lakukan ujung akhirnya adalah bagaimana kita bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Tegal Harum, termasuk bagaimana kita mengupayakan agar minimal keberadaan BUMDesa kita bisa mengangkat harkat dan derajat warga Desa Tegal Harum, ” imbuhnya.
Kegiatan Pengelolaan APBDes dan Optimalisasi Pendapatan Asli Desa (PADes) untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Des juga dilaksanakan secara siaran langsung (live streaming) melalui youtube channel milik TV Bina Pemdes. Untuk itu masyarakat bisa mengakses melalui link youtube berikut: https://www.youtube.com/live/D6RqAu-qtiQ?feature=share